Melalui Proses Panjang, 61 Miliar Dana Alokasi Khusus Siap Bangun RSUD Pratama MMS

0
70 views
BARU

Trendfokus.com-Perjuangan Panjang membawa hasi yang cermerlang, Pemerintah Kabupaten Mukomuko melalui Dinas Kesehatan telah mengusulkan pembangunan Rumah Sakit Umum (RSUD) Pratama ke Kementrian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI). pada tahun 2023 mendatang akan mendapatkan kuncuran anggaran dari pusat yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK).


Namun hal ini tidak lepas dari perjuangan kepala daerah dalam hal ini Bupati Mukomuko, melalui proses yang begitu Panjang akhirnya usulan tersebut disetujui mencapai 61 Miliar.

Bentuk Master Plan RSUD Pratama MMS

Dijelaskan Bupati Mukomuko melalui Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Mukomuko, Bustam Bustomo ketika dikonfirmasi membenarkan hal tersebut, bahwa pembangunan RSUD Pratama di Kabupaten Mukomuko disetujui oleh pemerintah pusat untuk tahun 2023.


“Alhamdulillah usulan Pemkab Mukomuko terkait pembangunan RSUD Pratama disetujui, dan akan dibangun pada tahun depan, diantaranya 31 Miliar untuk pembangunan Gedung dan 30 untuk sarana dan prasarana,” kata Bustam kemarin, Jumat (7/10).

Lebih lanjut Bustam mengatakan, pembangunan RSUD Pratama ini akan dilaksanakan di Kecamatan Air Rami. Anggaran pembangunan RSUD Pratama ini dari Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2023.

“Pembangunan RSUD Pratama ini salah satunya untuk masyarakat yang berada jauh dari pusat ibukota Kabupaten Mukomuko. Jadi pembangunan RSUD Pratama ini di wilayah Kecamatan Ipuh, insyaallah 2023 bangunan sudah dimulai, tahun 2024 bangunan sudah bisa dioperasi (dimanfaatkan)” bebernya.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Jajat Sudrajat ketika dikonfirmasi mengatakan bahwa anggaran yang akan digelontorkan oleh pemerintah pusat untuk pembangunan RSUD Pratama ini mencapai Rp 61 miliar yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK).

“Anggaran pembangunanya lebih kurang mencapai Rp 61 miliar dan semoga pembangunan RSUD Pratama di Mukomuko pada tahun depan bisa terwujud sesuai yang kita harapkan,”terangnya.

Dikatakan Jajat untuk lokasi pembangunan diwilayah Kecamatan Ipuh. Pertimbangan karena secara geografis jarak sejumlah wilayah daerah ini dengan RSUD Mukomuko cukup jauh, yakni lebih dari 100 kilometer.

“Untuk lokasi di Desa Air Buluh, Kecamatan Ipuh. Agar keberadaannya dapat mengakomodir masyarakat yang berada di wilayah yang jauh dari RSUD Mukomuko,”tutup Jajat