RSUD Tolong Bayar Honor Serta BPJS Kami Selama 6 Bulan, “Keluarga Kami Mau Makan”

0
56 views
BARU

TRENDFOKUS.COM-Siang tadi Selasa (14/01) gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Mukomuko did Matangi oleh para pahlawa kesehatan sebanyak 20 orang mewakili tenaga kerja suka rela (TKS) SUDRSUD Mukomuko, maksud kedatangan mereka untuk hearing dengan DPRD Kabupaten Mukomuko. Maksud tujuan mereka mengadu bahwa Honor dan BPJS sebanyak 321 orang TKS belum bayar selama tiga bulan dan hal lain mengenai permasalahan yang dialami TKS dirumah sakit daerah Mukomuko diantaranya dugaan kesenjangan jumlah honorer dari setiap TKS, juga perbedaan cuti antara TKS dengan PNS.

Zamroni meminta pihak RSUD segera menyelesaikan Hak-hak dari para TKS, sebab gaji itu untuk menghidupkan keluarga. Mereka juga meminta DPRD untuk dapat memberi  solusi permasalahan yang dihadapi.

‘’Tolong kami, supaya dalam waktu dekat pemerintah daerah dalam hal ini RSUD Mukomuko segara membayar Honor serta BPJS kami selama 6 (enam ) bulan Belum dibayar oleh Pihak RSUD,’’ kata Zamroni ,Amd, Ak

Ketua Komisi III yang menerima kedatangan perwakilan TKS RSUD Kabupaten Mukomuko Wisnu Hadi, menangapi laporan dari TKS ini, medesak pihak RSUD menyelesaikan permasalahan ini, sesuai dengan ketentuan.  Tujuannya supaya  TKS RSUD bisa bekerja lebih optimal lagi kedepan.

‘’Kita sudah mendengar apa yang mereka sampaikan, maka kita minta pihak pimpinan RSUD menyelesaikan apa yang menjadi hak TKS ini, juga kita berharap para TKS diberi hak dan kesamaan yang sepantasnya. Karena keberadaan mereka sangat penting dalam menunjang pelayanan di rumah sakit,’’ kata Wisnu.

Perwakilan rumah sakit, Harnovi, S.Km mengatakan pihaknya sangat ingin menyesaikan apa yang dituntut para TKS. Tapi persoalannya ketidaksanggupan dari anggaran RSUD untuk merealisasi keinginan TKS. Tuntutan BPJS ketenagakerjaan, pihak RSUD Sudah mengeluarkan Peraturan Direktur untuk para karyawan dan TKS yang berkerja di lingkungan RSUD Kabupaten Mukomuko.

‘’Disana ada jaminan kesehatan Kelas 2 bagi karyawan dan orang tuanya,’’ tutup Harnovi.(toha)