Trendfokus.com–Akibat dari tempat hiburan yang diduga menyediakan minuman keras (miras) sepanjang koto jaya, kecamatan kota Mukomuko. Beberapa waktu viral pemandu lagu yang melakukan aksi pengeroyokan hingga berujung jeruji besi.
Diduga para pelaku pengeroyokan sesama pemandu lagu ini dalam kondisi pengaruh alkohol. Tempat hiburan karaoke yang sudah sangat meresahkan masyarakat kecamatan kota Mukomuko khususnya, diminta untuk ditutup.
Selain menyediakan miras, diduga manajemen karaoke juga menyediakan jasa pemandu lagu. Dimana seperti yang dikonfirmasikan kepada pihak kelurahan koto jaya, wanita penghibur tersebut, tidak ada melapor kepada pihak kelurahan. Dimana para wanita penghibur tersebut juga tinggal di mes yang disediakan manajemen di wilayah koto jaya.
Hal ini dibenarkan oleh Satriadi selaku lurah koto jaya. Dimana pihaknya mengakui, adanya perjanjian tutup jam pengoperasian pada pukul 00.00 WIB, tidak digubris oleh para pengusaha tersebut.
“Kami akan segera bentuk tim ketertiban umum dari pemuda (Karang Taruna). Dimana kami dengar adanya bekingan orang kuat dibelakang usaha hiburan karaoke maxone tersebut. Namun itu tetap tidak berlaku, siapapun yang tidak mengikuti prosedur atau aturan kita, kita akan proses,”ujar Satriadi Lurah Koto Jaya.