Trendfokus.com.Kepahiang-Warga Desa Warung Pojok, Kecamatan Muara Kemumu, Kabupaten Kepahiang, harus berjuang keras saat menjalani aktivitas keseharian. Hal ini, menyusul terjadi kerusakan jalan desa selama 16 tahun Semenjak berdirinya Desa Warung Pojok tahun 2007, bahkan, jalan akses utama antar dusun dalam satu desa tersebut kondisi cukup memprihatinkan. Selain mengalami kerusakan berat, kostur jalannya berlumpur.
Dijelaskan Kepala Desa Warung pojok Supian Aidi, kodisi jalan tersebut sudah menjadi langganan setiap datang musim hujan. Disamping tidak pernah tersentuh program perbaikan, inftastruktur jalan Air Punggur ini selalu dipenuhi lumpur kala penghujan. Utamanya, pada jalan yang rusak dan berlubang.“sekitar 16 tahun rusak seperti ini, dari tahun 2007 sampai tahun 2023,“katanya kemaren, Kamis (23/2).
Lebih lanjut Kades Warung Pojok Supian Aidi menjelaskan, bahwa jalan akses utama Desa Warung Pojok, Kecamatan Muara Kemumu saat ini mengalami kerusakan cukup berat dengan kondisi berlubang dan berlumpur.
“Jalan itu akses utama masyarakat untuk beraktifitas sosial, kondisinya berlumpur dan berlubang, beberapa kali kendaraan amblas melewati kerusakan jalan itu, kasihan masyarakat kami,“kata Kepala Desa Warung Pojok Supian pada wartawan trendfokus.com
Disampaikan, kerusakan itu sudah di usulkan, bahkan sudah disampikan kepada Bupati Kepahiang, juga Pemerintah Provinsi Bengkulupun sudah kami datangi agar dapat masuk dalam anggaran sehingga bisa diperbaiki.
“kami sebagai pihak pemerintah desa sudah sering kali mengusulkan kepada pihak Pemerintah Daerah Kepahiang hingga Provinsi Bengkulu, namun sampai saat sekarang belum juga diperbaiki, kami sangat berharap kepada Bupati Kepahiang untuk bisa peduli dengan kondisi ini,“harap Kades
Menurut dia,“jika tahun depan tidak juga di perbaiki maka akses jalan itu sudah tentu tidak bisa di lalui lagi, sedangkan jalan tersebut merupakan kebutuhan masyarakat dalam beraktivitas menjalankan roda perekonomian serta anak-anak yang bersekolah,“tutup Supian. (Rengki/ADV)
