TRENDFOKUS.COM-Bupati Mukomuko H. Sapuan, SE, MM siang tadi, Selasa (14/11) bersama Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Apriansyah, ST., MT dating turun langsung melihat proses pekerjaan Pembangunan rumah adat Mukomuko. Hal ini dilakukan lantaran Tidak ingin adanya keterlambatan atau asal jadi terhadap embangunan Rumah Adat Mukomuko tahap II oleh pihak kontraktor.
Dalam peninjauan tersebut, Bupati Sapuan mengingatkan kontraktor agar dapat melakukan percepatan pembangunan sesuai dengan item kontrak pekerjaan.
“Kita tidak mau dalam proses pembangunan rumah adat ada kesan asal jadi. Karena pembangunan ini nantinya selain menjadi icon daerah juga menjadi tempat kegiatan adat,” terang Bupati Sapuan.
” Kepada semua yang terlibat dalam pengerjaan proyek ini, baik kontraktor maupun pengawas tekhnis yang ada dilapangan, saya berharap dengan waktu yang tersisa ini agar benar-benar fokus, dan upaya cepat agar semua bisa berjalan seperti Rencana.
” Untuk mencapai target agar tidak terjadi keterlambatan diluar kontrak, tentunya harus dilakukan dua hal yakni, penambahan tenaga kerja, dan penambahan waktu kerja atau lembur, tapi ingat, apapun yang dilakukan kualitas hasil kerja itu wajib dikedepankan, jangan karena waktu sudah mendesak nanti, kerjanya asal jadi, saya nggak mau itu, Ungkap Bupati.
Kadis PUPR Mukomuko Apriansyah, ST. M.T saat dikonfirmasi mengenai progres proyek ini mengatakan , “InsyaAllah semuanya akan berjalan sesuai rencana, proyek ini memang agak sedikit berbeda dibandingkan dengan proyek lain, sebab beberapa bahan bakunya kita datangkan dari luar Daerah, bahkan lokasinya sangat jauh sekali,
Lanjutnya, Tapi kami yakin ,dan kami juga minta do’a untuk Masyarakat semua agar seluruh tahapan dan proses dalam pengerjaan proyek ini berjalan sesuai dengan kontrak yang sudah ditandatangani oleh rekanan kita, Ungkapnya. (TH/ADV)