Trendfokus.com-Pelaksanaan pembangunan dan rehab sekolah di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, yang menggunakan dan Alokasi Khusus (DAK) fisik bidang pendidikan hampir telah mencapai 100 persen hingga pada akhir tahun 2022 ini.
Kepastian tersebut dikatakan Kepala Dinas Epi Mardiani, S.Pd melalui Kepala Bidang (Kabid) Dikdas Kabupaten Mukomuko Arni Gustiani.
Dikatakan Arni, bahwasanya pelaksanaan DAK fisik bidang pendidikan dari pemerintah pusat yang diterima pemerintah Kabupaten Mukomuko tahun ini progres bangunannya telah hampir mencapai seratus persen.
“Kalau progres pembangunan rehab bangunan sekolah untuk tahun ini telah mencapai hampir 100 persen dan saat ini sudah memasuki proses pemeliharaan,” ujarnya, Senin (02/12/2022).
Lanjut Arni, untuk proses pencairan Dana Alokasi Khusus (DAK) rehab bangunan sekolah tersebut masih menunggu transferan tahap ke tiga.
“Proses pencairan dana DAK saat ini kita masih menunggu tahapan ke-3, kalau tahap satu dan dua semua sudah selesai realisasinya,” imbuhnya.
Pihaknya berharap kedepannya, setelah proses rehab bangunan sekolah yang bersumber dari dana pusat ini bisa memberikan semangat lebih kepada tenaga pendidik ataupun muridnya dalam proses belajar mengajar dengan fasilitas bangunan yang mumpuni.
“Harapannya progres pembangunan sekolah yang telah rusak, kemudian telah dilakukan rehab lagi, nantinya bisa membangkitkan semangat guru dan tenaga pendidik serta murid dalam proses belajar dan mengajar,” kata Arni
Lebih lanjut disampaikan Defrizal selaku Pejabat Pelaksanaan Teknis Kegiatan (PPTK) Pembangunan Kabupaten Mukomuko mengatakan, tahun ini mendapatkan Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik di bidang Pendidikan sebesar Rp 33Milyar, untuk rehab bangunan 17 sekolah yang terdiri dari Paud, SD dan SMP.
“Alhamdulillah ada sekitar 17 sekolah dapatkan DAK fisik yaitu terdiri dari, SD dan SMP dan di tahun depan insyaallah Dana DAK tahun 2023 mendatang akan mengalami kenaikan,” pungkasnya. (Th/ADV)
